Sentral berita, analisis dan data logistik di Indonesia

Tol Laut KM Logistik Nusantara (Lognus) 2 yang memuat 90 kontainer dari Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, telah tiba lebih awal di Pelabuhan Nusantara Tahuna.

"Tiba sekitar pukul 14.15 WITA, KM Lognus 2 sudah sandar di Dermaga Pelabuhan Nusantara Tahuna, kemudian dilanjutkan dengan aktivitas penurunan barang dari kontainer yang dikerjakan langsung oleh para pekerja dari TKBM Tahuna," kata Kepala Cabang Operator PT Pelni Tahuna, Denikson Sabanari, pada Rabu (21/12/2022).

Denikson mengatakan, Tol Laut rencananya akan tiba di Tahuna pada 22 Desember. Namun dengan berbagai upaya yang telah dilakukan oleh PT Pelni Pusat, di antaranya dengan mengganti kapal berkecepatan lebih tinggi dari kapal sebelumnya, akhirnya bisa tiba lebih awal di Tahuna.

Secara terpisah, Ketua Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) Tahuna, Ferry Kantohe mengatakan, dalam waktu tiga jam selepas kapal sandar, pekerja berhasil menurunkan delapan kontainer.

"Setelah kapal sandar, kami langsung membongkar isi dari delapan kontainer yang diturunkan, kemudian barangnya diantar menggunakan kendaraan truk ke gudang para pengusaha di Kota Tahuna," kata Kantohe.

Sedangkan, sebanyak 82 sisa kontainer yang belum diturunkan, Kantohe mengatakan pihaknya akan berupaya akan selesai dikerjakan pada 23 Desember. Sementara itu, Kepala Dinas Perindag Sangihe, Rivay Mahdang, menyaksikan langsung aktivitas penurunan dan bongkar muat kontainer di Pelabuhan Nusantara Tahuna.

Ia menyampaikan terimakasih sekaligus memberikan apresiasi kepada PT Pelni lantaran telah memenuhi amanat pemerintah daerah dengan mengganti kapal tol laut dengan yang lebih layak. Bahkan, Rivay menyampaikan kepada Kacab Operator PT Pelni Tahuna, agar KM Lognus 2 bisa ditetapkan sebagai kapal tetap untuk layanan angkutan tol laut ke Sangihe.

Mendengar permintaan Kadis Perindag tersebut, Kacab Operator PT Pelni Tahuna, Denikson Sabanari, menyatakan, jika pihaknya juga punya harapan seperti itu. Namun permintaan Kadis Perindag, bisa diwujudkan, jika dari pemerintah daerah mengajukan permohonan secara resmi kepada pimpinan PT Pelni Pusat.

“Selama ada permintaan resmi Pemerintah daerah kepada pimpinan PT Pelni Pusat, KM Lognus 2 bisa menjadi kapal tetap untuk rute layanan angkutan tol laut, dari Surabaya, Makasar ke Tahuna,” ungkap Denikson.