Sentral berita, analisis dan data logistik di Indonesia

Dikabarkan bahwa tarif freight jangka pendek dari Cina ke Eropa Utara telah menembus angka di $20,000 per kontainer berukuran 40 kaki. Sementara itu carrier mengutip tarif hingga mencapai $25,000 ke perairan barat Amerika.

Bahkan ada juga laporan yang mengatakan bahwa tarif dari Shanghai ke Los Angeles sebesar $32,000 sedang dikutip minggu ini. Sementara pada catatan lain juga menunjukkan bagaimana lima carrier terbesar dunia mengutip tarif freight hingga $20,000 per kontainer berukuran 40 kaki untuk pengiriman di bulan Juli dari pelabuhan-pelabuhan Cina ke Felixstowe dan Southampton, dengan rata-ratanya sekitar $18,000.

Meskipun kenaikan tarif besar-besaran ini termasuk ongkos premium dimana kelebihannya ialah jaminan peralatan dan ruang, beberapa perusahaan pengguna jasa pengiriman atau shipper mengeluhkan bahwa kargo mereka masih belum dikirimkan.

Banyak dari shipper yang merasa dirugikan karena mereka telah membayar biaya yang tidak masuk akal namun kargo mereka masih diam ditempat. Banyak dari kargo mereka yang masih menunggu di dermaga dan belum dinaikkan ke kapal carrier untuk dikirimkan. Mereka juga menerima kabar bahwa masih ada antrean kargo.

Hal ini dianggap merugikan terutama bagi para shipper yang sudah membayar ongkos premium. Banyak dari mereka yang mengharapkan dengan membayar ongkos premium maka kargo akan segera dikirimkan namun ternyata masih tetap harus menunggu antrean sama seperti ongkos reguler.

Situasi seperti ini diperkirakan akan semakin memburuk bagi para shipper yang bertujuan untuk mengirimkan kargonya ke Eropa dan Amerika. Mereka harus mempersiapkan diri untuk putaran lonjakan kenaikan FAK dan GRI di tanggal 1 Juli, dengan kemungkinan lonjakan lainnya di pertengahan bulan dan PSS (kenaikan musim puncak) sebesar ribuan dolar.

Shipper NVOCC juga mengatakan mereka menerima email singkat dari carrier mereka yang mengingatkan bahwa kenaikan terbaru itu merupakan keputusan akhir. Hal ini dirasa tidak adil bagi mereka karena shipper sudah memberikan dukungan pada carrier saat suka dan duka, tapi mereka justru dibalas dengan kenaikan tarif yang tidak masuk akal.

Banyak perusahaan shipper menderita permasalahan yang sama. Jon Monroe mengatakan, perusahaan jasa pengiriman atau carrier sebenarnya punya kemampuan untuk ‘’mengelola tarif’’. dan kalaupun ada kenaikan yang berdasarkan atas aturan pelayaran Amerika maka harus di update informasinya pada kedua pihak untuk non-fulfillment kontrak.

Sementara itu, Craig Grossgart, SVP dari global ocean di perusahaan Seko Logistic, mengkonfirmasi bahwa salah satu perusahaan pelayaran mengutip tarif hingga $32,000 pada minggu ini untuk pengiriman kontainer berukuran 40 kaki dari Shanghai ke Los Angeles. Meski begitu, ada juga carrier yang mengutip $25,000 per kontainer 40 kaki bagi shipper yang ingin mengirimkan 300 kontainer dari Shanghai ke Yantian ke Los Angeles bulan depan.