freightsight
Jumat, 3 Mei 2024

INFO INDUSTRI

Pengusaha Jabar Berharap Memiliki Banyak Pilihan Layanan Logistik demi Tingkatkan Efisiensi

11 Oktober 2022

|

Penulis :

Tim FreightSight

Ilustrasi Pelaku Logistik via yicaiglobal.com

Apindo Jawa Barat mendorong efisiensi logistik nasional demi mendorong pertumbuhan ekonomi lebih baik.

Dalam event WJIS, Apindo menandatangangi kerja sama dengan Pos Logistik Indonesia.

Pengusaha tergabung dalam Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Jawa Barat mulai mendorong efisiensi logistik nasional demi bisa mendorong pertumbuhan ekonomi lebih baik lagi.

Ketua Apindo Jabar, Ning Wahyu Astutik, mengatakan bahwa logistik yaitu komponen utama bagi para pengusaha. Dengan demikian, penting untuk pengusaha bisa mendapatkan banyak pilihan atas perusahaan logistik. Pengusaha akan mencari layanan logistik yang memang terjangkau, tetapi bagus.

"Harapannya, pengusaha bisa mendapatkan lebih banyak pilihan dalam menangani kebutuhan logistiknya. Semakin banyak pilihan maka kami berharap efisiensi bisa semakin diraih," jelas Ning, dikutip Minggu (9/10/2022).

Dalam event West Java Investments Summit (WJIS), Apindo menandatangangi kerja sama dengan Pos Logistik Indonesia. Kerja sama tersebut diharapkan dapat mendorong ribuan anggota Apindo mendapatkan pelayanan logistik lebih baik lagi.

"Kami Apindo Jabar memiliki ribuan perusahaan anggota, tentu menyambut baik adanya kolaborasi yang dibangun dengan PT Pos Logistik ini, " katanya.

Lebih lanjut lagi, Ning mengatakan bahwa pihaknya mendukung digelarnya WJIS. Kegiatan yang penting demi bisa diadakan sehingga para calon investor bisa mendapatkan gambaran secara lebih lengkap tentang situasi juga kondisi di Jawa Barat.

"Para calon investor juga dapat mengetahui apa yang ditawarkan oleh Jawa Barat serta peluang-peluang yang ada. Investor juga dapat mengetahui pertumbuhan dunia investasi di Jawa Barat," imbuh dia.

Sebelumnya, Kepala Bank Indonesia Jawa Barat, Herawanto di sini pun juga menekankan pentingnya efisiensi logistik di Jawa Barat. Dengan distribusi logistik yang memang sangat baik dan efisien dapat mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih baik lagi. Komponen logistik juga tentu saja dapat mengurangi dampak inflasi.

Saat ini, kata beliau, biaya logistik di Indonesia termasuk cukup tinggi. Biaya logistik perusahaan atau produk memang hampir mempengaruhi sekitar 30% biaya operasional atau produksi. Sehingga jika biaya logistik dapat ditekan, diharapkan dapat mengurangi kenaikan harga produk.