freightsight
Kamis, 9 Mei 2024

PELABUHAN

Pembenahan Pelabuhan Benuo Taka Penajam Untuk Dukung Arus Logistik Kota Nusantara

17 November 2023

|

Penulis :

Tim FreightSight

images2.prokal.co

Pembenahan Pelabuhan Benuo Taka di Kelurahan Buluminung, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur dinilai sangat penting guna mendukung berbagai aktivitas logistik di Kota Nusantara.

Kota Nusantara yang merupakan ibukota negara baru Indonesia dibangun di sebagian wilayah di daerah yang berjuluk Benuo Taka berada di kecamatan Sepaku.

‘’Pembangunan, pembenahan, dan perbaikan di kawasan Pelabuhan Benuo Taka penting seiring pembangunan dan perkembangan Kota Nusantara,’’ tutur Syahrudin M Noor selaku Ketua Dewan Perwakilan Rakyat daerah (DPRD) Kabupaten Penajam Paser Utara.

Ia menilai pembenahan tersebut akan berdampak pada aktivitas pengiriman logistik, material, hingga bongkar muat penumpang yang lebih efisien nantinya. Dengan begitu, Pelabuhan Benuo Taka akan lebih optimal perannya dalam mendukung keberadaan Kota Nusantara.

‘’Jadi fungsi pelabuhan tidak hanya menampung, tetapi memungkinkan untuk jalur pengiriman barang yang tidak terbatas dan juga untuk penumpang,’’ ujar Syahrudin.

Hingga saat ini kondisi Pelabuhan Benuo Taka yang telah dibangun oleh Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara ini masih kurang mumpuni untuk mendukung keberadaan ibukota negara masa depan Indonesia.

Menurut Syahrudin diperlukan peningkatan dan pembenahan fasilitas untuk berlabuh kapal penumpang maupun kapal barang serta kegiatan bongkar muat yang lebih memadai.

Untuk melaksanakan pembenahan dan peningkatan fasilitas tersebut memunculkan banyak tantangan terlebih dalam hal anggaran. Hal tersebut karena dibutuhkan anggaran yang cukup besar sehingga dukungan pemerintah pusat dalam melakukan revitalisasi pelabuhan seperti ini sangat vital.

Sementara itu sampai saat ini Pelabuhan Benuo Taka masih dijadikan sebagai pelabuhan bongkar muat batu bara dan minyak kelapa sawit (crude palm oil/CPO).

Menurut Syahrudin, akses trans Kalimantan akan lebih mudah apabila Pelabuhan Benuo Taka menjadi tempat sandar kapal besar bermuatan material, logistik, maupun penumpang atau pelabuhan umum.

Untuk itu, DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara memberikan dukungan penuh kepada pemerintah kabupaten berupa penghibahan lahan seluas dua hektare di kawasan Pelabuhan Benuo Taka kepada kementerian Perhubungan (Kemenhub).

Syahrudin melanjutkan bahwa pemberian lahan tersebut telah ditindaklanjuti Kemenhub dengan mengalokasikan anggaran pada 2023 dan 2024 sebesar Rp 80 miliar. Untuk tahun ini, kucuran anggaran dialokasikan untuk pembangunan, pembenahan, serta perbaikan di kawasan Pelabuhan Benuo Taka sebesar Rp 28 miliar.

Pada kesempatan lain, Pelabuhan Penajam Benuo Taka Astra Infra Port East Kalimantan (Eastkal) di kelurahan Buluminung, kecamatan Penajam, kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur menyatakan kesiapannya untuk menjadi pelabuhan persinggahan pengiriman material dan logistik untuk pembangunan Kota Nusantara.

‘’Kami siap melayani persinggahan logistik dan material pembangunan ibukota negara Indonesia baru melalui jalur laut,’’ ujar Kevin Tanotogono selaku Corporate Communication Astra Infra Port Eastkal.

Menurutnya, Pelabuhan Penajam Benuo Taka Astra Infra Port Eastkal memadai untuk digunakan sebagai persinggahan logistik dan material Kota Nusantara yang dikirim dari luar daerah, sebelum nantinya didistribusikan ke berbagai lokasi pembangunan ibukota negara baru Indonesia di kecamatan Sepaku.

Lanjut Kevin, Eastkal memiliki infrastruktur yang mumpuni dimana terdapat 16 fasilitas penampungan barang atau gudang tertutup, serta lapangan untuk penampungan kontainer seluas 5 hektare. Dermaga Eastkal dapat menampung dua hingga tiga kapal secara bersamaan. Selain itu, keamanan standar operasional Eastkal sudah menggunakan standar keamanan pelayanan bongkar muat minyak dan gas.

‘’Dengan semua fasilitas itu Pelabuhan Penajam Benuo Taka Astra Infra Port Eastkal siap sukseskan pembangunan Indonesia baru,’’ tutur Kevin.