INFO INDUSTRI
12 April 2023
|
Penulis :
Tim FreightSight
Prakiraan permintaan yang lebih optimis dan prospek musim puncak yang lebih baik tahun ini mendorong reli pasar charter kapal kontainer, dengan operator yang agresif masih meningkatkan tonase saat dibuka.
Prakiraan permintaan yang lebih optimis dan prospek musim puncak yang lebih baik tahun ini mendorong reli pasar charter kapal kontainer, dengan operator yang agresif masih meningkatkan tonase saat dibuka.
Prakiraan permintaan yang lebih optimis dan prospek musim puncak yang lebih baik tahun ini mendorong reli pasar charter kapal kontainer, dengan operator yang agresif masih meningkatkan tonase saat dibuka.
Menurut survei baru-baru ini terhadap profesional rantai pasokan oleh platform logistik Container xChange, 48% responden yakin musim puncak tahun ini akan lebih baik daripada tahun lalu.
Salah satu pendiri dan CEO Container xChange, Christian Roeloffs mengatakan sentimen industri secara bertahap berubah menjadi positif.
"Kami mengantisipasi kenaikan permintaan yang lemah karena pengecer mulai menghabiskan kelebihan stok mereka dalam beberapa bulan mendatang yakni menjelang musim puncak," katanya.
Sementara, operator mendengar berita positif dari pengirim utama mereka bahwa pesanan pembelian, untuk mengisi kembali stok lama dan membeli di jalur musim baru mulai berdatangan. “Saya pikir kita sudah melewati yang terburuk,” kata kontak operator yang berbasis di Inggris kepada The Loadstar.
Dibanjiri dengan uang tunai dan keinginan untuk merebut pangsa pasar, lini kontainer telah kembali ke pasar sewa untuk meningkatkan kapasitas mereka. Seperti dilaporkan oleh Alphaliner bahwa aktivitas minggu ini di pasar tetap tinggi dengan permintaan yang kuat secara keseluruhan.
Adapun tarif sewa harian memang meningkat di semua ukuran kapal kontainer, dengan pemilik menuntut periode sewa minimal 12 bulan serta kompensasi posisi.
Misalnya, kapal laut Jepang ONE baru saja menyepakati sewa dua tahun untuk kapal Brighton berkapasitas 6.350 teu buatan tahun 2008 dengan tarif $32.500 per hari mulai 17 Mei mendatang. Ini hanya sedikit di bawah $35.000 penyewa sebelumnya yang dibayar Wan Hai untuk perlengkapan dua tahun selama ledakan permintaan.
Pasar tampaknya didominasi oleh pertanyaan dari MSC dan CMA CGM, yang melanjutkan di mana mereka tinggalkan ketika penurunan melanda, mengangkat setiap tonase terbuka di pasar charter dan bersiap untuk melambaikan buku cek mereka kepada pemilik yang mungkin tertarik menjual kapal.
Alphaliner mencatat bahwa MSC telah mengambil enam kapal lagi dalam beberapa hari terakhir, termasuk dua kapal 5.300 TEU buatan tahun 1999 dari kapal induk rival Evergreen yang diharapkan akan dijual untuk dibongkar.
Akuisisi baru-baru ini membawa belanja besar-besaran MSC untuk tonase peti kemas bekas menjadi lebih dari 300 kapal sejak Agustus 2020, menghasilkan kapasitas armada operasi sebesar 4,8 juta teu atau mendekati 1 juta teu lebih banyak dari mitra 2 jutanya yaitu Maersk.
Selain itu, maskapai yang berbasis di Jenewa ini memiliki pesanan yang sangat besar yaitu 1,7 juta teu, dibandingkan dengan 370.000 teu yang dipesan oleh Maersk.
CMA CGM adalah maskapai paling aktif kedua di pasar S&P, setelah membeli 100 kapal bekas sejak tahun 2020, meningkatkan kapasitas armada operasinya menjadi 3,4 juta teu, yang, dengan orderbook hampir 1 juta teu, akan membuat maskapai Prancis terancam. Menempati posisi kedua Maersk di peringkat operator global.
Bagikan artikel ini:
ARTIKEL TERKAIT
TERPOPULER
18 Maret 2024
1 Maret 2024
2 Februari 2024
17 Januari 2024
3 Januari 2024
19 Desember 2023
6 Desember 2023
5 Desember 2023
4 Desember 2023
Selalu update dengan berita terbaru!
LAPORAN INDUSTRI
18 Maret 2024
1 Maret 2024
2 Februari 2024
Copyright 2021 © Freightsight. Kebijakan privasi