freightsight
Kamis, 25 April 2024

INFO INDUSTRI

Menhub Kunjungi UEA dan Qatar untuk Kerjasama Logistik dan Penerbangan

22 Desember 2022

|

Penulis :

Tim FreightSight

via middleeastmonitor.com

Menhub Budi Karya Sumadi melakukan kunjungan kerja ke UEA dan Qatar untuk mengajak investasi pengembangan logistik dan penerbangan dalam negeri.

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mendatangi Uni Emirat Arab (UEA) dan Qatar dalam kunjungan kerja yang dilaksanakan pada pekan ini. Menhub Budi mengajak kedua negara untuk berinvestasi pada pengembangan logistik dalam negeri hingga meningkatkan frekuensi penerbangan Qatar-Indonesia. Kunjungan Budi Karya pada kedua negara itu dilakukan setelah lawatan ke Arab Saudi pada Senin (19/12/2022 dan Selasa (20/12/2022).

Khusus pada kunjungannya ke UEA dan Qatar, Budi fokus untuk menggandeng kedua negara dalam tujuan memperluas kerjasama dan peningkatan konektivitas udara, maupun investasi pada sektor perhubungan laut dan udara. Budi Karya berharap dengan dilakukannya investasi ke Indonesia maka dapat meningkatkan konektivitas, daya saing logistik, dan membuka lapangan kerja yang lebih banyak di dalam negeri.

"Sejumlah proyek yang kami tawarkan menggunakan skema pendanaan kreatif non APBN melalui kerjasama pemerintah dan badan usaha (KBPU)," ujar Menhub Budi pada Selasa (20/12/2022).

Di Uni Emirat Arab, Budi Karya bertemu dengan CEO Dubai Port (DP) World, Sultan Ahmed bin Sulayem. DP World merupakan perusahaan logistik multinasional yang berbasis di Dubai dan bergerak di bidang pengoperasian logistik kargo, operasi terminal pelabuhan, layanan maritim dan perdagangan bebas.

Saat ini, DP World bersama Indonesia Investment Authority (INA) tengah menjajaki pengembangan dan pengoperasian Belawan, Sumatera Utara bersama dengan PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo). Harapannya, pengalaman yang dimiliki DP World di bidang kepelabuhanan akan berdampak baik bagi peningkatan daya saing pelabuhan di Indonesia.

"Indonesia sedang berupaya meningkatkan daya saing logistik melalui pengembangan pelabuhan. Jika DP World bisa bekerja sama, saya yakin kita akan memiliki pelabuhan yang cerdas, ramah lingkungan, lebih efisien dan kompetitif," tuturnya.

Setelah dari Dubai, Budi Karya menuju Doha, Qatar, untuk bertemu dengan CEO Qatar Airways, Akbar Al Baker dan CEO Qatar Investment Authority Mansoor Ebrahim Al-Mahmoud. Kepada Qatar Airways, Budi Karya menawarkan sejumlah kerjasama di bidang penerbangan. Beberapa hal yang ditawarkan yakni peningkatan frekuensi penerbangan Qatar Airways ke Indonesia dan menambah destinasi penerbangan ke Indonesia.

Berdasarkan perjanjian hubungan udara kedua negara, Indonesia membuka sejumlah bandara untuk melayani penerbangan dari Qatar. Contohnya, Jakarta, Bali, Surabaya, Medan, Batam, dan Manado. Selanjutnya, Budi Karya turut mendorong peningkatan kerja sama bidang transportasi dengan Qatar Investment Authority.

Dia menawarkan sejumlah proyek infrastruktur transportasi melalui skema Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) dengan lembaga investasi terbesar di dunia itu. Khususnya, infrastruktur transportasi yang mendukung sektor pariwisata dengan fokus destinasi super prioritas.