freightsight
Selasa, 23 April 2024

PENGIRIMAN LAUT

INACA Targetkan Pemulihan Penerbangan Domestik 2023 dan Internasional 2024

5 Desember 2022

|

Penulis :

Tim FreightSight

via pexels

INACA menargetkan pemulihan penerbangan domestik 2023 dan internasional 2024.

INACA lebih mengoptimalkan layanan penerbangan domestik.

Indonesia National Air Carriers Association (INACA) menargetkan pemulihan sektor penerbangan domestik untuk pulih di tahun 2023, sedangkan untuk rute internasional di tahun 2024.

Ketua Umum Inaca Denon Prawiraatmadja mengatakan bahwa target pemulihan sektor penerbangan domestik dan internasional berdasarkan white paper berjudul "Projected Recovery of The Aviation Industry Towards The New Normal" yang diterbitkan 2021.

Khusus untuk rute domestik, Denon di sini pun juga mengatakan sudah berkoordinasi dengan pemerintah pusat dan daerah demi bisa mempercepat pemulihan kinerja penerbangan.

"Kami sudah berkoordinasi dengan Kemenhub dan pemerintah daerah untuk percepatan [pemulihan] rute-rute domestik," jelasnya, Jumat (2/12/2022).

Jika dikutip dari dokumen white paper hasil kerja sama INACA dan Universitas Padjajaran, pemulihan industri penerbangan yang diprediksi terjadi pada awal 2022 untuk rute domestik. Di samping itu, industri penerbangan juga diprediksi kembali ke level optimalnya pada tahun 2024.

"Vaksinasi merupakan game changer untuk pemulihan industri penerbangan di Indonesia," demikian dikutip Bisnis.

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat bahwa angkutan udara domestik dan internasional pada Oktober 2022 secara bertahap pulih. Pada angkutan udara domestik, jumlah penumpang pada Oktober 2022 tercatat 4,57 juta orang atau tumbuh 56,57% secara tahunan (year-on-year/yoy) dibandingkan periode sama pada tahun sebelumnya.

Di samping itu, pada angkutan udara internasional naik 1.784% (yoy) ke angka 990.000 penumpang dari periode sama di tahun sebelumnya.

"Untuk penerbangan internasional, penumpang ini yang kami pantau terjadi pembukaan kembali rute-rute internasional, dan penambahan rute-rute internasional baru," terang Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Setianto, Kamis (1/12/2022).

Walaupun demikian, salah satu anggota INACA, PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. (GIAA) justru lebih mengoptimalkan layanan penerbangan domestik dan bersinergi dengan anak usahanya yakni Citilink. Untuk rute penerbangan internasional, Direktur Operasi Garuda Indonesia Tumpal Manumpak menyebut fokus hanya pada rute-rute yang berpotensi mendorong keuntungan (profitability) bagi perseroan.

"Di samping itu Garuda juga akan fokus untuk mengoptimalkan pendapatan dari angkutan kargo serta perluasan jaringan penerbangan Umroh," kata Tumpal, Jumat (2/12/2022).