freightsight
Sabtu, 27 April 2024

PELABUHAN

Kemenhub Mulai Bangun Gedung Terminal Penumpang di Pelabuhan Sanur Bali

27 Januari 2022

|

Penulis :

Tim FreightSight

Pelabuhan sanur

Gedung Terminal Penumpang di Pelabuhan Sanur Bali...

• Pembangunan terminal penumpang di Pelabuhan Sanur Bali sudah mulai di lakukan. Proses ini merupakan bagian dari proyek pembangunan Pelabuhan Sanur yang mulai berjalan tahun 2020 lalu.

• Pembangunan Pelabuhan Sanur dilakukan dalam periode tahun anggaran jamak yakni 2020 – 2022. Untuk sumber pendanaannya, berasal dari APBN Kemenhub, yang totalnya adalah sebesar Rp 398 miliar.

Dilakukannya kegiatan perancangan dan pre-bor perdana proyek gedung terminal Pelabuhan Sanur Bali, yang dihadiri oleh Menteri perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, menandai bahwa pemerintah kini secara resmi mulai membangun gedung terminal penumpang di Pelabuhan Sanur.

Pembangunan gedung terminal ini adalah bagian dari proyek pembangunan Pelabuhan Sanur yang saat ini juga sedang digarap oleh Direktur Jenderal Perhubungan Laut, Kemenhub. Yang mana targetnya proyek ini akan selesai pada Mei 2022 nanti.

Budi Karya Sumadi mengatakan bahwa, dengan dilakukannya pembangunan gedung terminal di Pelabuhan Sanur, maka harapannya akan ada semakin banyak menarik minat masyarakat dan wisatawan untuk melakukan liburan di Sanur, Nusa Lembongan, serta Nusa Penida.

Sebagaimana diketahui bahwa sebelum ini, kapal-kapal di Sanur selalu berlabuh tanpa dermaga. Karena itu, kini dengan adanya pelabuhan ini maka aspek kenyamanan dan keselamatan akan bisa semakin ditingkatkan dalam budaya transportasi.

"Saat selesai nanti, para tamu dan wisatawan bisa dilayani dengan fasilitas terminal yang lebih layak dan bisa untuk penjualan kuliner khas Bali yang enak," ujar Menhub dalam keterangannya, Senin (24/1/2022).

Menhub menghimbau agar pembangunan terminal ini nantinya bisa diselesaikan dengan tepat waktu, namun tetap dengan mengutamakan kualitas bangunan yang baik dan berkualitas.

Pembangunan Pelabuhan Sanur sudah mulai aktif dilakukan sejak Desember 2020 lalu, yang mana pengerjaan tersebut meliputi pekerjaan jasa konsultasi dan pekerjaan konstruksi. Pembangunan dilakukan dalam periode tahun anggaran jamak yakni 2020 – 2022. Untuk sumber pendanaannya, berasal dari APBN Kemenhub, yang totalnya adalah sebesar Rp 398 miliar.