freightsight
Minggu, 28 April 2024

INFO INDUSTRI

Melalui Kemitraan Pemerintah Dorong Hilirisasi Industri Bernilai Tambah

12 Januari 2022

|

Penulis :

Tim FreightSight

Pemerintah ekspor

Dokumentasi via KemenkoPerekonomian

• Pemerintah terus melakukan upaya untuk mendorong program hilirisasi industri, salah satunya adalah dengan mengurangi ekspor bahan mentah atau material.

• Diketahui pula bahwa Indonesia juga memiliki cadangan nikel nomor satu di dunia yang mana berhasil mencapai 21 juta ton atau sebesar 24 persen dari total cadangan yang ada dunia.

Pemerintah terus melakukan upaya untuk mendorong program hilirisasi industri, salah satunya adalah dengan mengurangi ekspor bahan mentah atau material. Tujuan utamanya adalah agar bisa menambah daya saing perekonomian nasional.

Dengan adanya program hilirisasi, maka pemanfaatan alih teknologi akan menjadi penting dalam memanfaatkan hasil sumber daya alam serta menjaga kelestarian lingkungan.

“Berkali-kali saya sampaikan stop ekspor nikel. Tahun depan stop bahan mentah bauksit, tahun depan kita akan stop ekspor minerba lainnya. Kita berhenti ekspor bahan mentah yang tidak membawa nilai tambah besar bagi negara,” ungkap Presiden RI Joko Widodo
dalam acara Peninjauan Pabrik Ferronickel dan Stainless Steel serta Peresmian PT Gunbuster Nickel Industry di Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara, Senin (27/12).

Presiden Joko Widodo juga menyatakan diri siap mendukung apabila ada investor yang berminat untuk melakukan pembangunan hilirisasi bauksit dalam satu tahun ke depan.

Presiden juga memberikan himbauan untuk semua Pemerintah Daerah agar nantinya bisa selalu menjaga iklim investasi di daerahnya masing-masing, sehingga akan kondusif untuk investor yang ingin melakukan pengembangan industri bernilai tambah.

Dari industri tersebut kemudian akan mendapatkan pajak, membuka lapangan yang besar. dan juga memperoleh devisa yang terbilang cukup besar.

"Berikan keamanan bagi investor untuk menjalankan aktivitas usahanya, sehingga bisa meningkatkan nilai investasinya di masa mendatang. Manfaat untuk masyarakat sekitar yaitu akan membuka lapangan pekerjaan dan peluang UMKM baru, yang pada akhirnya akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi di provinsi maupun kabupaten tempat industri berada," ujar Presiden Joko Widodo.

Diketahui pula bahwa Indonesia juga memiliki cadangan nikel momor satu di dunia yang mana berhasil mencapai 21 juta ton atau sebesar 24 persen dari total cadangan yang ada dunia. Pada tahun 2020, produksi nikel di Indonesia berhasil mencapai 781 ribu ton atau sebesar 31,8 persen dari produksi nikel.

Ke depan, diperkirakan produksi nikel di Indonesia akan terus meningkat, baik dalam segi produksi nikel, maupun nikel pig iron maupun pemrosesan highpressure dari bijih berkadar rendah.