Sentral berita, analisis dan data logistik di Indonesia

• Tidak bisa dipungkiri bahwa bisnis impor memiliki pelaung bisnis yang bisa dibilang cukup menjanjikan di Indonesia.

• Ada banyak hal yang harus diperhatikan oleh para pembisnis impor agar bisa mendapatkan penghasilan yang maksimal.

Tidak bisa dipungkiri bahwa bisnis impor memiliki pelaung bisnis yang bisa dibilang cukup menjanjikan di Indonesia. Apabila sektor bisnis ini digarap secara serius, maka bukan tidak mungkin akan mendapatkan pelaung bisnis yang sangat fantastis, salah satunya adalah karena Indonesia memang merupakan negara dengan jumlah penduduk yang sangat banyak.

Berdasarkan Data Sensus Penduduk pada tahun 2020 (SP2020) yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik, Indonesia memiliki jumlah penduduk sebanyak 270 juta. Untuk para pelaku usaha, tentu saja data bisa menjadi target pasar mereka. Akan tetapi, meskipun terlihat cukup menggiurkan, namun bisnis impor ternyata membutuhkan efort yang terbilang cukup besar.

Karena apabila bisnis impor tidak dikelola dengan pengetahuan bisnis yang mumpuni, maka tidak akan bisa tergarap dengan baik. Karenanya, bagi para pengusaha yang menggeluti dunia bisnis impor, maka harus memperhatikan beberapa hal di bawah ini, agar bisa memaksimalkan keuntungan yang dimiliki.

1. Gabung Dengan Komunitas
   Langkah pertama yang bisa dilakukan oleh para pengusaha yang ingin mengoptimalkan bisnis impornya, adalah bergabung dengan komunitas pengusaha impor. Hal ini tujuannya adalah untuk memahami pasar secara global, utamanya dalam memanfaatkan berbagai marketplace impor yang bisa menguntungkan.

Dengan bergabung pada komunitas, nantinya pengusaha juga bisa lebih mudah dalam mendapatkan berbagai macam informasi tentang bisnis impor. Keuntungan lain yang akan didapatkan adalah, nantinya para pembisnis akan bisa mendapatkan akses supplier agar memiliki peluang menerima barang dengan harga lebih murah, dengan demikian, keuntungan yang didapatkan bisa lebih tinggi.

2. Perkuat Jaringan Pasar Dalam Negeri
   Cara yang bisa dilakukan oleh pembisnis untuk memperkuat pasar dalam negeri adalah dengan memperluas jangkauan produk impor yang dijual pembisnis terhadap konsumen. Jika memungkinkan, pembisnis juga bisa membuka beberapa cabang di daerah berbeda, namun tentunya dengan lokasi yang strategis.

Apabila memiliki lebih dari 1 cabang di kota yang sama biasanya tujuannya adalah untuk membantu pelayanan, atau meningkatkan pelayanan. Namun, jika tujuan utamanya adalah untuk mendapatkan keuntungan yang lebih besar, maka ami sarankan untuk membuka cabang pada daerah berbeda. Usahakan memilih daerah yang rivalitasnya belum terlalu tinggi, sehingga persaingan tidak akan terlalu ketat, dan Anda bisa lebih mudah mendapatkan konsumen baru.

3. Melakukan Pemaksimalan Teknologi Digital

Saat ini perkembangan teknologi digital telah menyeluruh ke semua aspek tanpa terkecuali, termasuk diantaranya adalah jual beli. Hal tersebut pada akhirnya membuat banyak orang memilih untuk melakukan pembelian roduk melalui internet, atau secara online. Jadi, selain mengandalkan toko fisik, baiknya pembisnis juga harus memasarkan produk mereka secara maksimal secara online, misalnya dengan melakukan penjualan di berbagai marketplae.

Bahkan untuk pelaku usaha impor yang memang minim modal, toko online, rasanya bisa menjadi solusi terbaik, karena dengan melakukan penjualan secara online, maka bisa lebih menghemat berbagai biaya operasional, misalnya seperti biaya sewa toko, listrik, dll.

Untuk bisa lebih mengoptimalkan penjualan online, maka bisa mencoba memberikan berbagai promo menarik, salah satu caranya adalah dengan memanfaatkan kera sama dengan sejumlah marketplace. Agar produk bisa lebih mudah dikenal oleh masyarakat, maka bisa memanfaatkan paid ads.