freightsight
Senin, 7 Oktober 2024

INFO INDUSTRI

Ini Dia Biang Kerok Harga Tahu dan Tempe Bakal Naik Lagi

28 Maret 2022

|

Penulis :

Tim FreightSight

Harga Tahu Tempe

Tahu Tempe via Cahaya images

Gakoptindo mengatakan asosiasinya berencana menaikan harga jual tahu dan tempe s 20 persen ketika Ramadan dan Idulfitri.

Subsidi harga beli kedelai 1.000 rupiah dijanjikan Kemendag tidak pernah terlaksana.

Aip Syarifuddin selaku Ketua Umum Gabungan Koperasi Produsen Tempe Tahu (Gakoptindo) mengatakan bahwa asosiasinya berencana menaikan kembali harga jual tahu dan tempe sebesar 20 persen ketika Ramadan dan Idulfitri. Langkah tersebut tentu saja diambil karena harga kedelai dibeli dari distributor mengalami kenaikan 300 rupiah untuk setiap pekannya.

“Kami adalah perajin beli dari distributor kedelai 12.300 rupiah per kilogram jauh dari harga keekonomian dan kalau bicara naiknya ini seperti naik terus saja,” ungkap Aip melalui sambungan telepon pada Selasa (22/3/2022).

Di samping itu, Aip juga tampak mengeluh karena subsidi harga beli kedelai 1.000 rupiah yang telah dijanjikan Kementerian Perdagangan (Kemendag) tidak pernah terlaksana. Hal ini mengakibatkan pengrajin tempe dan tahu harus terpaksa mengurangi volume jualan mereka untuk mengikuti kenaikan harga bahan baku tersebut.

Kementerian Pertanian melaporkan realisasi kedelai baru mencapai 321.994 ton pada Januari 2022 yang artinya masih ada kuota impor kedelai belum terealisasi 735.845 ton tahun ini.

Beliau mengatakan suka tidak suka harga tempe dan tahu harus dinaikkan, jika tidak pasti berhenti produksi dan naik 20 persen sekarang 12.000 rupiah per kilogram menjadi 14.000 rupiah per kilogram untuk tempe.

Berdasarkan data milik Kemendag per 10 Maret 2022 harga kedelai di pasar internasional menyentuh angka 8.752 rupiah per kilogram atau naik 5,72 persen dari bulan sebelumnya dan harga kedelai pengiriman Mei 2022 menyentuh 8.796 rupiah per kilogram atau naik 0,50 persen dari bulan lalu.

Harga kedelai di tingkat Kopti mencapai 11.646 rupiah per kilogram. Sedangkan pada tingkat eceran harga kedelai 13.400 rupiah per kilogram atau naik 6,35 persen dari bulan lalu dan harga tempe eceran dijual 12.993 rupiah per kilogram.

Berdasarkan data Asosiasi Importir Kedelai Indonesia (Akindo) perkiraan stok kedelai di gudang importir Maret 2022 280.000 ton terdiri stok eksisting 130.000 ton dan stok akan masuk ke dalam negeri 150.000 ton.