Sentral berita, analisis dan data logistik di Indonesia

Gubernur Sumatera Selatan berharap rencana pembangunan pelabuhan laut di dalam di kawasan Tanjung Carat, Kabupaten Banyuasin supaya tidak ditunda lagi karena sudah lama dinanti-nantikan masyarakat setempat.

Karena tidak ada pelabuhan laut dalam hingga kini Sumatera Selatan hanya bertumpu pada pelabuhan sungai Pelabuhan Boom Baru yang letaknya berada di tengah Kota Palembang.

Herman Deru selaku Gubernur Sumaterra Selatan sangat berharap rencana pembangunan pelabuhan laut yang ada di dalam di kawasan Tanjung Carat, Kabupaten Banyuasin supaya tidak ditunda lagi karena sudah lama dinanti-nantikan masyarakat setempat.

“Sumsel ini kaya akan komoditas, tapi sulit untuk mengeluarkannya karena tidak ada pelabuhan laut,” ungkap Herman Deru yang dikutip dari Antara, Senin, 20 Juni 2022.

Sumatera Selatan sangat dikenal sebagai penghasil karet, sawit, batu bara, tetapi hingga saat ini petaninya tak juga kunjung sejahtera seperti yang diharapkan karena memang tingginya biaya transportasi komoditas tersebut.

Karena memang tidak ada pelabuhan laut dalam hingga kini Sumatera Selatan hanya bisa bertumpu pada pelabuhan sungai Pelabuhan Boom Baru yang letaknya berada di tengah Kota Palembang.

Layaknya pelabuhan sungai, tentu saja kapal-kapal yang bersandar pun juga hanya yang berukuran kecil. Bukan hanya itu, karena draf kapal juga sangat dibatasi maksimal enam meter tentu hanya 40 persen kapasitas angkut yang terpakai.

“Kapal besar pun cuma bisa mengangkut 8.000 ton atau 40 persen dari kapasitas, sementara ongkosnya disamakan dengan mengangkut 20 ribu ton,” kata dia.

Hal ini mengakibatkan, biaya angkut komoditas justru menjadi tinggi sehingga berdampak pada harga karet dan sawit di tingkat petani.

“Itulah saya mengharapkan muncul pemimpin dari Sumatra, sehingga dapat mengawal program pemerintah Sumsel ini,” kata dia.

Sejauh ini proyek pelabuhan laut dalam itu memang sudah mendapatkan persetujuan masuk dalam Proyek Strategis Nasional. Pelabuhan samudera yang nantinya menjadi gerbang ekspor Sumatera Selatan ini pun juga sedang dalam fase finalisasi penyediaan lahan. Semula Presiden Jokowi juga menargetkan Pelabuhan Tanjung Carat ini groundbreaking pada akhir tahun 2022 ini.