freightsight
Jumat, 22 November 2024

INFO INDUSTRI

Direktur Logistik dan Infrastruktur Pertamina Menyidak SPBU di Sumatera Utara

8 April 2022

|

Penulis :

Tim FreightSight

Pertamina

Dokumentasi via Pertamina

Direktur Logistik dan Infrastruktur PT Pertamina (Perseo) melakukan sidak ke sejumlah SPBU yang berada di Medan dan Deli Serdang.

Tim Satgas RAFI akan bertugas mulai dari tanggal 11 April hingga 10 Mei 2022 mendatang.

Mulyono selaku Direktur Logistik dan Infrastruktur PT Pertamina (Perseo) melakukan sidak ke sejumlah SPBU yang berada di Medan dan Deli Serdang serta Fuel Terminal (FT) Medan Group pada Sabtu (2/4/2022).

Beliau mengatakan bahwa kunjungan itu untuk memastikan kesiapan dan ketersediaan BBM di lapangan secara langsung menjelang Ramadhan.

Untuk mengantisipasi terjadinya arus mudik juga peningkatan kebutuhan BBM, pihaknya juga akan menyiapkan layanan-layanan tambahan berupa SPBU Siaga, mobil tangki siaga, motorist, SPBU Kantong dan rest area yang memang dilengkapi fasilitas kesehatan bagi para pemudik yang ada di beberapa titik jalur mudik.

Beliau menambahkan bahwa telah membentuk tim Satgas RAFI untuk memastikan kelancaran pasokan dan penyaluran BBM dan LPG kepada masyarakat.

Tim Satgas RAFI akan bertugas mulai dari tanggal 11 April hingga 10 Mei 2022 mendatang dan Tim Satgas juga akan melakukan koordinasi dengan instansi yang terkait.

Pihaknya terus saja memastikan bahwa stok Solar subsidi saat ini dalam keadaan aman. Per 30 Maret 2022 ketahanan stok Solar subsidi di atas 20 hari dan pihaknya terus berupaya menjaga pasokan dan distribusi Solar subsidi pada masyarakat.

Pertamina juga kini sedang melakukan pencatatan atas pembelian Solar subsidi di SPBU sebagai bentuk dari pengawasan dan implementasi regulasi mengenai pengisian maksimal dari tiap jenis-jenis kendaraan guna meminimalisir terjadinya penyaluran Solar subsidi yang memang tidak tepat sasaran.

Beliau juga menambahkan jika masyarakat menemukan adanya penyalahgunaan dalam distribusi BBM subsidi supaya segera melapor ke aparat berwenang. Truk dengan roda lebih dari enam seperti truk sawit, truk batu bara memang dilarang untuk menggunakan Solar subsidi.

Mulyono mengimbau kepada seluruh masyarakat yang memang mampu untuk bisa menggunakan BBM non-subsidi.

Dengan demikian, masyarakat lainnya yang lebih berhak untuk bisa menikmati BBM yang disubsidi pemerintah.