INFO INDUSTRI
25 Maret 2022
|
Penulis :
Tim FreightSight
• Seorang warga di Kabupaten Blitar mampu mengolah daun talas menjadi alternatif pengganti tembakau digunakan sebagai bahan baku rokok.
• Hanya berbekal dari pengetahuan dari media sosial saja ternyata mereka kemudian terus belajar mengolah daun talas tersebut hingga berhasil menjadi pengganti tembakau yang layak dikonsumsi.
Seorang warga di Kabupaten Blitar sudah mampu mengolah daun talas menjadi alternatif pengganti tembakau untuk digunakan sebagai bahan baku rokok. Produksi daun talas itu pun rupanya kini telah berhasil tembus pasar ekspor.
Sekilas jika dilihat memang daun talas ini merupakan daun tembakau. Namun, tentu saja tidak ada yang bisa menyangka bahwa ini merupakan daun talas yang telah berhasil dikeringkan. Daun talas kering inilah merupakan pengganti tembakau untuk bahan baku rokok.
Inovasi dengan pengganti tembakau itu ternyata merupakan ide dari Muhammad Nursalim dan adiknya Ike Istia Wahyu. Hal ini berawal dari banyaknya tanaman talas yang tumbuh di wilayah Desa Doko Kecamatan Kesamben Blitar. Lalu, kemudian kakak beradik itu langsung berinisiatif untuk mengolahnya menjadi pengganti dari tembakau.
Hanya berbekal dari pengetahuan dari media sosial saja mereka kemudian terus belajar mengolah daun talas hingga berhasil menjadi pengganti tembakau yang layak dikonsumsi. Setelah berjalan 1 tahun ternyata produksi daun talasnya sudah terdengar hingga ke produsen rokok yang ada di Australia.
Produsen tersebut juga rupanya juga tertarik untuk dapat membeli daun talas kering yang nantinya untuk dijadikan bahan baku rokok. Minimnya kandungan nikotin dalam daun talas memang telah menjadi faktor produsen rokok asal Australia ini merasa tertarik untuk membelinya.
Kini mencapai rata-rata dalam 1 bulan 3 kuintal daun talas kering berhasil diekspor kakak beradik itu ke negara kanguru tersebut. Daun talas yang telah digunakan sebagai bahan baku rokok ini juga merupakan jenis yang bening.
Proses pengolahan nya pun ternyata memang hampir mirip dengan tembakau hanya saja daun yang sudah dipetik ini perlu didiamkan selama 2 hari terlebih dahulu untuk bisa menghilangkan getahnya dulu.
Bagikan artikel ini:
ARTIKEL TERKAIT
TERPOPULER
18 Maret 2024
1 Maret 2024
2 Februari 2024
17 Januari 2024
3 Januari 2024
19 Desember 2023
6 Desember 2023
5 Desember 2023
4 Desember 2023
Selalu update dengan berita terbaru!
LAPORAN INDUSTRI
18 Maret 2024
1 Maret 2024
2 Februari 2024
Copyright 2021 © Freightsight. Kebijakan privasi