Sentral berita, analisis dan data logistik di Indonesia

Ekonomi global sampai saat ini masih menghadapi berbagai tantangan juga ketidakpastian.

Walaupun demikian, beliau mengatakan pihaknya kini akan terus menjaga perusahaan-perusahaan KB dan KITE mengingat perusahaan tersebut sudah banyak berkontribusi hampir 40% terhadap ekspor nasional.

Ekonomi global sampai saat ini masih menghadapi berbagai tantangan juga ketidakpastian. Tekanan inflasi global kan terus meningkat seiring dengan tingginya harga komoditas energi juga pangan. Hal tersebut juga diperparah dengan berlanjutnya perang yang ada di Ukraina.

Untung Basuki selaku Direktur Fasilitas Kepabeanan Direktorat Jenderal Bea Cukai Kementerian Keuangan mengatakan bahwa adanya krisis energi dan pangan tersebut akan berdampak kepada kinerja ekspor-impor kawasan berikat (KB) juga Kemudahan Impor Tujuan Ekspor (KITE).

"Sedikit banyak tentu akan mempengaruhi," ujar Untung dalam Press Tour Direktorat Jenderal Bea Cukai di Bandung, Kamis (11/8/2022).

Walaupun demikian, beliau mengatakan pihaknya kini akan terus menjaga perusahaan-perusahaan KB dan KITE mengingat perusahaan tersebut sudah banyak berkontribusi hampir 40% terhadap ekspor nasional dan diharapkan juga dapat lebih tinggi lagi.

Pihaknya di sini juga akan bisa memastikan suplai bahan baku yang diperlukan tetap lancar supaya bisa tetap memproduksi di tengah ketidakpastian global.

"Yang kontribusinya tadi yang sampai 40%, itu yang terus kita jaga," tuturnya.

Berdasarkan data Ditjen Bea Cukai, kinerja ekspor dari Kawasan Berikat (KB) juga Kemudahan Impor Tujuan Ekspor (KITE) hingga dengan bulan Juli 2022 rupanya telah mencapai US$ 56,99 miliar. Dan rupanya angka ini pun berhasil tumbuh 23,89% dari realisasi pada periode yang sama di tahun lalu.

Di samping itu, untuk di bulan Juli saja, rupanya ekspor KB dan KITE sudah tercatat sebesar US$ 8,70 miliar. Angka ini juga tumbuh 45,47% jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu.

Hanya saja jika dibandingkan dengan bulan Juni 2022 lalu ini telah mengalami penurunan sekitar 2,10% mont to month (mtm). Adapun kontribusi ekspor KB dan KITE terhadap ekspor nasional sampai dengan bulan Juli 2022 adalah 36,27%.