Sentral berita, analisis dan data logistik di Indonesia

• Harga minyak goreng sekarang di Alfamart dan Indomaret hari ini pada hari Kamis (12/5/2022).

• Kenaikan harga minyak goreng yang terjadi setelah ketentuan Harga Eceran Tertinggi (HET) dicabut sehingga harga minyak goreng kemasan kini rupanya juga mengikuti harga pasar.

Harga minyak goreng untuk sekarang ini yang ada di toko Alfamart dan Indomaret hari ini pada hari Kamis (12/5/2022), terpantau cukup stabil dan sedikit mengalami penurunan harga untuk sejumlah merek jika dibandingkan dengan beberapa pekan kemarin.

Walaupun demikian, tentu hingga hari ini rupanya harga minyak goreng di pasaran tampak masih saja cukup tinggi. Misalnya untuk kemasan yang ukurannya dua liter saja rata-rata harganya yang masih di rentang sekitar Rp 45 hingga Rp 50 ribuan.

Sebagai informasi lainnya, tentu ada juga kenaikan harga minyak goreng yang terjadi setelah ketentuan Harga Eceran Tertinggi (HET) ini dicabut sehingga harga minyak goreng kemasan kini rupanya juga mengikuti harga yang ada di pasar.

Sedangkan untuk minyak goreng yang memang masih diatur HET (Harga Eceran Tertinggi) hanyalah minyak goreng yang curah dengan patokan harganya adalah senilai Rp 14.000 untuk per liternya. Kebanyakan minyak goreng jenis ini tentu saja sangat banyak dijual di beberapa pasar tradisional.

Sedangkan untuk harga minyak goreng kemasan seperti merek Tropical, Bimoli, Sania dan merek minyak goreng kemasan lainnya tentu saja berbeda di toko Alfamart dan Indomaret berbeda-beda. Ini semua tentu saja tergantung dari merek hingga ukuran kemasan, mulai dari kemasan yang satu liter dan dua liter. Walaupun demikian, tentu saja hari ini untuk sejumlah merek minyak goreng ada yang mengalami penurunan harga.

Seperti yang telah diketahui bahwa Joko Widodo selaku Presiden RI belum lama ini juga telah melarang beberapa kegiatan ekspor untuk bahan baku minyak goreng. Hal ini tentu saja agar pasokan minyak goreng yang ada di dalam negeri ini juga bisa cepat terpenuhi hingga tentu saja bisa membuat harga di pasaran kian mulai turun.