PENGIRIMAN LAUT
1 Desember 2021
|
Penulis :
Tim FreightSight
• Saat ini percepatan pemulihan ekonomi dari pandemi covid-19 terus diupayakan oleh pemerintah Indonesia. Demi mewujudkan hal tersebut, berbagai kebijakan telah dilakukan oleh pemerintah.
• Siswanto juga menyampaikan bahwa sebenarnya biaya logistik yang mahal sebenarnya sudah bisa ditelusuri sejak awal barang dikirim. Karena setiap proses mata rantai perjalanan barang tersebut memiliki biaya masing-masing yang sudah mengikuti.
Saat ini percepatan pemulihan ekonomi dari pandemi Covid-19 terus diupayakan oleh pemerintah Indonesia. Demi mewujudkan hal tersebut, berbagai kebijakan telah dilakukan oleh pemerintah. Selian itu ada banyak inisiatif pula yang diambil untuk melaksanakan pemulihan ekonomi nasional (PEN).
Salah satu contohnya adalah kebijakan Kementerian BUMN untuk melakukan merger Pelabuhan Indonesia (Pelindo). Merger pelindo I-IV ini diyakini akan bisa menjadi momentum untuk menciptakan cupply chain logistik pelabuhan yang lebih baik, dan juga lebih efisien.
Siswanto Rusdi selaku Direktur Namarin Institute, menyampaikan sebagai negara kepulauan, pelabuhan di Indonesia memang merupakan salah satu kunci yang mendorong perekonomian negara. Sayangnya, hingga saat ini bisa dikatakan bahwa operasional pelabuhan di Indonesia masih boros biaya, sehingga akhirnya juga memberikan dampak untuk biaya logistik yang menjadi mahal. Lebih jauh, hal ini menyebabkan daya saing nasional jadi sulit naik.
Siswanto berharap dengan adanya merger Pelindo ini, maka nantinya akan membuat setiap pelabuhan di Indonesia memiliki sistem dan standar kualitas layanan yang setara dan sama.
“Indonesia adalah negara kepulauan dengan segala potensi dan tantangannya. Pembentukan holding pelabuhan harus diikuti dengan kebijakan yang mampu memangkas mata rantai birokrasi yang selama ini menciptakan ekonomi biaya tinggi. Efisiensi logistik ini akan mendorong percepatan pemulihan ekonomi kita,” jelas Siswanto di Jakarta, Rabu (24/11/2021)
Selanjutnya, Siswanto juga menyampaikan bahwa sebenarnya biaya logistik yang mahal sebenarnya sudah bisa ditelusuri sejak awal barang dikirim. Karena setiap proses mata rantai perjalanan barang tersebut memiliki biaya masing-masing yang sudah mengikuti. Ada beberapa biaya yang sifatnya memang pasti, namun ada pula yang tidak pasti, sehingga menyebabkan biaya jadi tidak terukur.
“Efisiensi logistik harus lebih fokus pada aktivitas yang berada di darat. Seperti memperpendek birokrasi dan mendorong digitalisasi layanan pelabuhan agar biayanya semakin terukur dan pasti. Mengharapkan biaya pelayaran untuk lebih efisien rasanya sulit karena ruang untuk itu sangat terbatas,” jelasnya.
Bagikan artikel ini:
ARTIKEL TERKAIT
TERPOPULER
18 Maret 2024
1 Maret 2024
2 Februari 2024
17 Januari 2024
3 Januari 2024
19 Desember 2023
6 Desember 2023
5 Desember 2023
4 Desember 2023
Selalu update dengan berita terbaru!
LAPORAN INDUSTRI
18 Maret 2024
1 Maret 2024
2 Februari 2024
Copyright 2021 © Freightsight. Kebijakan privasi