PELABUHAN
8 November 2021
|
Penulis :
Tim FreightSight
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau yang juga kita kenal dengan sebutan Pelindo, sedang dalam upaya untuk menjaring mitra yang akan diajak kerjasama. Kini salah satu upaya tersebut adalah dengan mengajak INA bekerjasama.
Di sisi lain, Indonesia Investment Authority (INA) sebelumnya memang sudah melakukan kerjasama dengan pihak Dubai Port World, untuk menghadirkan ekosistem manufaktur global di pelabuhan Indonesia. Hal ini adalah salah salah satu upaya untuk meningkatkan layanan maritim dan logistik Indonesia.
“Kami bisa bekerja sama dengan INA,” kata Direktur Utama Pelindo Arif Suhartono Rabu (3/10).
Selain itu, Group Head Sekretariat Perusahaan Pelindo, Ali Mulyono juga mengatakan bahwa saat ini pihaknya sedang melakukan pembicaraan dengan INA. Pembicaraan yang mereka lakukan adalah menyoal potensi kerjasama yang akan dilakukan.
“Pembahasan ini dilakukan untuk melihat pelabuhan-pelabuhan mana saja yang potensial untuk dikembangkan dan dikerjasamakan, misalnya Pelabuhan di Medan, Jakarta, Surabaya dan Makassar,” jelas Ali.
Dalam kesempatan yang sama, ali juga mengharapkan agar pembahasan yang mereka lakukan kali ini, nantinya akan bisa memberikan dampak positif terhadap kerjasama antara PT Pelindo dan INA. Terkhusus dalam upaya untuk membantu perusahaan menjaring mitra investasi yang aman dan terpercaya, sehingga nantinya infrastruktur pelabuhan di Indonesia bisa dikembangkan dengan lebih baik lagi.
"Ke depan, melalui kerja sama dengan mitra strategis, diharapkan dapat memberikan kontribusi positif pada peningkatan operasional pelabuhan dalam rangka memajukan daya saing nasional secara global," jelas Ali.
Sebelum ini, setelah pihak INA melakukan penandatanganan kerja sama dengan Dubai Port World, mereka memang sudah memutuskan untuk mencoba menjalin kerjasama serupa dengan pihak Pelindo.
Ridha Warikusumah, selaku ketua dewan direksi INA, melihat kerjasama strategis yang mereka lakukan dengan pihak Dubai Port World adalah sejalan dengan misi INA untuk melakukan optimalisasi investasi pada bidang struktur, demi bisa mendorong pertumbuhan ekonomi jangka panjang
"INA sendiri memfokuskan investasi pada beberapa sektor, seperti bandara, pelabuhan, jalan tol, kompleks industrial, infrastruktur digital, layanan kesehatan, hingga energi terbarukan," kata Ridha.
Bagikan artikel ini:
ARTIKEL TERKAIT
TERPOPULER
18 Maret 2024
1 Maret 2024
2 Februari 2024
17 Januari 2024
3 Januari 2024
19 Desember 2023
6 Desember 2023
5 Desember 2023
4 Desember 2023
Selalu update dengan berita terbaru!
LAPORAN INDUSTRI
18 Maret 2024
1 Maret 2024
2 Februari 2024
Copyright 2021 © Freightsight. Kebijakan privasi