Sentral berita, analisis dan data logistik di Indonesia

Pihak Pelindo Pare-Pare mengajak pemda setempat untuk bersinergi menghadirkan kapal peti kemas, karena diyakini layanan peti kemas antar pulau akan mampu mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD). Selain itu, hal ini juga menjadi solusi pengurangan angka pengangguran di kota Parepare.

Selain mampu mendongkrak sektor jasa, nantinya kehadiran kapal peti kemas, diyakini juga akan memberikan banyak dampak baik untuk pengembangan jangka panjang. Karena, sebagaimana diketahui bahwa Parepare memang kota yang dekat dengan pulau-pulau berkomoditi hasil bumi yang beragam.

Sardi ST, selaku General Manager (GM) Pelindo Parepare meminta pada pemerintah untuk turut membantu menghadirkan kapal peti kemas di pelabuhan Parepare.

“Intinya bila kapal utuk masuk dapat mendatangkan pada dan bisa mengurangi angka pengangguran di kota Parepare. Dan juga harga barang bisa turun, karena biaya logistik dari Parepare menuju Makassar bisa terpangkas dengan langsung ke pelabuhan Parepare,” paparnya, Jumat (22/10/2021).

Menurutnya, untuk masalah pengadaan crane, mereka bisa bekerjasama dengan pihak swasta maupun daerah. Namun sebelum itu akan lebih dulu diadakan visibility, dan jika memungkinkan akan dilakukan pengadaan sendiri.

“Tapi kita tetap membuka peluang untuk bekerja sama, karena karena crane ini bisa saja didatangkan oleh operator pelayaran. Selain itu, di sisi daratnya (crane darat) kira bisa bekerja sama,” lanjutnya.

“Penerapan Epass di pelabuhan kita menunggu insfrastrukturnya bila sudah jadi. Kita akan koordinasi dengan KSOP untuk disosialisasikan ke masyarakat,” katanya.

Di sisi lain, Triono selaku kepala kantor KSOP kelas III Parepare mengatakan bahwa pihaknya sangat mendukung program pemkot, harapannya juga agar perekonomian daerah bisa lebih maju lagi.

“Jadi, selaku penyelenggara (KSOP) kami menyatakan siap untuk mendukung program pemkot. Insya Allah ke depan kita akan melihat dari sisi mana program yang siap dijalankan. Kerena dermaga suda siap, tinggal investor harus datang ke Parepare untuk melihat kondisi dan situasi untuk bergabung bersama kami dan warga Parepare untuk menanam usahanya di sini, sehingga nanti bisa terlaksanakan dengan baik,” paparnya.