freightsight
Rabu, 24 April 2024

EKSPOR

KKP Antar 2,02 Juta Ton Produk Perikanan ke Pasar Ekspor karena BMK Ditutup

21 Juli 2022

|

Penulis :

Tim FreightSight

Ekspor Perikanan

Ekspor Perikanan via liputan6.com

Kementerian Kelautan dan Perikanan resmi menutup bulan mutu karantina (BMK) di tahun 2022 dengan catatan nilai ekspor 2,02 juta ton.

Perhelatan BMK 2022 telah selesai dan beliau meminta semua jajaran BKIPM untuk tetap mengimplementasikan nilai-nilai BMK selama melakukan pengabdian untuk bangsa juga negara.

Kementerian Kelautan dan Perikanan resmi menutup bulan mutu karantina (BMK) di tahun 2022 dengan catatan nilai ekspor 2,02 juta ton. Capaian nilai ekspor diperoleh dari 167 frekuensi pengiriman selama April hingga Juli tersebut menunjukkan kualitas pelayanan publik BKIPM-KKP.

“Alhamdulillah, berkat BMK pelayanan publik, banyak produk kelautan dan perikanan yang kita ekspor,” ungkap Plt Badan Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM) di seluruh Indonesia, Hari Maryadi saat menutup BMK 2022 di Puspa Agro, Sidoarjo, Senin (18/07/2022).

Selama BMK Peduli Kualitas Layanan Publik, BKIPM terjun langsung ke unit pengolah ikan (UPI) dan turun ke pembudidaya untuk melaksanakan fungsi quality assurance. Bukan hanya pelayanan publik, BKIPM melakukan aksi peduli sosial selama BMK 2022.

Total 120.000 kg ikan sehat bermutu dikemas dalam 40.000 paket ikan sehat bermutu yang dibagikan kepada masyarakat yang ada di seluruh Indonesia. Pembagian ikan dilakukan 17 unit pelaksana teknis (UPT) BKIPM yang ada di seluruh Indonesia.

“Total ada 120.000 kg ikan sehat bermutu kita bagikan sebagai bentuk kepedulian,” ungkap Hari.

Hari memaparkan bahwa ikan sehat bermutu didistribusikan ke berbagai masyarakat termasuk kelompok rentan. Sasaran penerima bantuan meliputi pondok pesantren, yatim piatu, panti jompo juga masyarakat kelautan dan perikanan.

Bukan hanya itu, perhelatan BMK 2022 telah selesai dan beliau meminta semua jajaran BKIPM untuk tetap mengimplementasikan nilai-nilai BMK selama melakukan pengabdian untuk bangsa juga negara.

“BMK secara kegiatan selesai, tapi spiritnya tak boleh kita lupakan dan harus terus kita laksanakan,” tegasnya.

Di samping itu, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono mengajak semua jajarannya terus berinovasi dalam pelayanan publik. Inovasi ini juga penting untuk mengimplementasikan semangat akselerasi program prioritas KKP.

“KKP berkomitmen penuh memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat,” ungkap Menteri Trenggono.