INFO INDUSTRI
31 Desember 2021
|
Penulis :
Tim FreightSight
• M Lutfi selaku Menteri Perdagangan, baru saja melakukan pelepasan ekspor dengan nilai yang cukup fantastis, yakni sebesar Rp 35,03 triliun atau setara dengan 2,44 miliar dolar Amerika.
• Menurut Lutfi jika menghitung secara kumulatif, maka kinerja ekspor Indonesia pada Januari hingga November tahun ini telah mencapai USD 209,16 miliar.
M. Lutfi selaku Menteri Perdagangan, baru saja melakukan pelepasan ekspor dengan nilai yang cukup fantastis, yakni sebesar Rp 35,03 triliun atau setara dengan 2,44 miliar dolar Amerika. Secara total ada sebanyak 278 eksportir dari 62 kabupaten/kota di 26 provinsi mengikuti pelepasan ekspor yang dilakukan pada, Kamis (23/12) di PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia, Karawang Internasional Industrial City, Jawa Barat.
Berbagai produk yang diekspor kali ini juga terbilang sangat beragam, beberapa diantaranya misalnya dari furniture, tekstil, home decor, rempah-rempah, makanan olahan, bahkan juga komoditi produk perikanan dan kelautan.
Muhammad Lutfi, selaku Mendag menilai bahwa ekonomi nasional saat ini kondisinya sudah mulai pulih. Karena itu, momentum tersebut harus bisa dimanfaatkan dengan baik dan terus dijaga agar nantinya perekonomian Indonesia bisa lebih cepat bangkit dan tumbuh.
"Kami selalu motivasi para pelaku usaha untuk berani mengeksplorasi peluang pasar baru di kawasan emerging markets dan pasar nontradisional. Terlebih dengan adanya ketidakpastian di negara-negara pesaing, kita justru dapat memanfaatkan potensi ekspor yang selama ini belum dioptimalkan seperti Afrika, Asia Selatan, Asia Barat, Eropa Timur dan negara-negara di kawasan Oseania," ujarnya.
Saat ini pihak pemerintah memang sedang terus berusaha untuk meningkatkan kinerja ekspor, untuk bisa mempercepat pemulihan ekonomi nasional yang siginifikan dan akan mendorong inovasi dan peningkatan kualitas industri dalam negeri.
"Pertumbuhan ekspor nonmigas yang terus menerus surplus hingga akhirnya meraup nilai ekspor bulanan tertinggi sepanjang sejarah ini, bukan hanya hasil kerja keras pemerintah pusat, tetapi juga para eksportir dan pemerintah daerah. Maka dari itu, acara hari ini sekaligus bentuk apresiasi kepada pemerintah di tingkat provinsi, kota maupun kabupaten yang sehari-hari melayani kebutuhan para eksportir," klaim Lutfi.
Menurut Lutfi jika menghitung secara kumulatif, maka kinerja ekspor Indonesia pada Januari hingga November tahun ini telah mencapai USD 209,16 miliar, atau naik sebanyak 42,62 persen, jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu.
Bagikan artikel ini:
ARTIKEL TERKAIT
TERPOPULER
18 Maret 2024
1 Maret 2024
2 Februari 2024
17 Januari 2024
3 Januari 2024
19 Desember 2023
6 Desember 2023
5 Desember 2023
4 Desember 2023
Selalu update dengan berita terbaru!
LAPORAN INDUSTRI
18 Maret 2024
1 Maret 2024
2 Februari 2024
Copyright 2021 © Freightsight. Kebijakan privasi