freightsight
Kamis, 5 September 2024

PELABUHAN

Demi Tol Laut Pelindo Berusaha Memaksimalkan Hub and Spoke

7 Juli 2022

|

Penulis :

Tim FreightSight

Tol Laut Pelindo

Tol Laut via BKIP Kemenhub

PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo memastikan akan memaksimalkan hub and spoke untuk bisa mendukung operasional tol laut.

Pelindo kini telah menyiapkan pelabuhan besar seperti yang ada di Belawan, Surabaya, Makassar, Tanjung Priok, Sorong, Bitung, juga Balikpapan.

PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo memastikan akan memaksimalkan hub and spoke untuk bisa mendukung operasional tol laut.

Putut Sri Muljanto selaku Direktur Pengelola Pelindo mengatakan bahwa kemudahan konektivitas antar pelabuhan diharapkan bisa dijalankan melalui hub and spoke.

“Saat ini kegiatan tol laut banyak di Tanjung Perak ke daerah kecil, dengan adanya merger Pelindo maka dukungan konektivitas akan menajdi lebih baik sehingga dukungan operasional tol laut bisa lebih dirasakan,” ungkap Putut Sri Muljanto selaku Direktur Pengelola Pelindo saat RDP dengan Komisi V DPR, Senin (4/7/2022).

Putut di sini juga menjelaskan bahwa Pelindo kini telah menyiapkan pelabuhan besar seperti yang ada di Belawan, Surabaya, Makassar, Tanjung Priok, Sorong, Bitung, juga Balikpapan. Putut juga menuturkan bahwa pelabuhan besar tersebut bisa menjadi hub dimanfaatkan operasional tol laut.

“Dari Surabaya ke tempat itu bisa membangunkan komersial dan tol laut bisa memanfaatkan mekanisme ini (hub and spoke),” ungkap Putut.

Dia juga di sini menambahkan bahwa semenjak merger, Pelindo hingga kini telah mengelola 110 pelabuhan. Putut juga mengatakan dari 110 pelabuhan dikelola Pelindo, ada 20 pelabuhan yang dioperasikan untuk melayani tol laut.

“Sebagian besar kegiatan tersebut bermuara dari Tanjujg Perak Surabaya. Di Tanjung Priok hanya ada dua trayek sebagian besar di Surabaya,” tutur Putut.

Putut juga mengungkapkan bahwa Pelindo juga memberikan dukungan insentif demi kelancaran tol laut yaitu prioritas sandar kapal. Setiap kapal tol laut datang di pelabuhan Pelindo, tentu akan langsung dapat melakukan sandar kapal.

Selanjutnya, Pelindo juga memberikan keringanan jasa serta penumpang sampai diskon tarif bongkar muat. “Jadi tol laut termasuk perpanjangan transhipment tol laut itu dari tujuh menjadi 14 hari di beberapa pelabuhan seperti di Makassar,” jelas Putut.