Sentral berita, analisis dan data logistik di Indonesia

• BPS Provinsi Sumatra Barat mencatat bahwa nilai impor Sumatera Barat pada bulan Februari 2022 sebesar 22,44 juta dolar AS.

• Jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya nilai impor pada Februari 2022 jelas turun 43,93 persen.

Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sumatra Barat mencatat bahwa nilai impor Sumatera Barat pada bulan Februari 2022 sebesar 22,44 juta dolar AS dan nilai itu menurun sebesar 48,44 persen jika dibanding dengan impor pada bulan Januari 2022.

Herum Fajarwati selaku Kepala BPS Sumatera Barat mengatakan bahwa adapun golongan barang impor yang memiliki peranan besar pada bulan Februari 2022 itu adalah bahan bakar mineral (HS 27) sebesar 17,32 juta dolar AS. Kemudian diikuti oleh golongan seperti garam, belerang, kapur sebesar 1,83 juta dolar AS.

Beliau mengungkapkan pada Senin (4/4/2022) bahwa untuk impor ke Sumatera Barat ini memang negara pemasok terbesar pada bulan Februari 2022 adalah Singapura senilai 9,27 juta dolar AS.

Beliau juga bahwa menjelaskan impor di Sumatera Barat ini memang jika dari data Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea Cukai (KPPBC) hanya sebagian kecil saja yang berasal dari pelabuhan bongkar Teluk Bayur dan sebagian besarnya lagi adalah golongan bahan baku/penolong.

Nilai impor KPPBC Sumatera Barat selama bulan Februari 2022 sebesar 22,44 juta dolar AS dan mengalami penurunan sebesar 48,44 persen jika dibandingkan dengan impor pada bulan Januari 2022 yang tercatat senilai 43,51 juta dolar.

Beliau juga menjelaskan bahwa sementara itu, jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya nilai impor pada Februari 2022 jelas turun 43,93 persen.

Herum juga menyebutkan bahwa beliau melihat dari beberapa golongan barang, impor pada Februari 2022 yang terbesar adalah golongan bahan bakar mineral (HS 27) sebesar 17,32 juta dolar AS.

Selanjutnya untuk golongan garam, belerang, kapur (HS 25) sebesar 1,83 juta dolar AS. Golongan bahan bakar mineral (HS 27) yang paling besar yang diimpor adalah golongan Motor spirit of RON 90 juga above but below RON 97 unblended.

Kemudian untuk golongan garam, belerang, kapur (HS 25) yang diimpor adalah seperti golongan Gypsum, anhydrite.
Beliau mengungkapkan bahwa secara kumulatif, impor bahan bakar mineral mendominasi impor Sumbar pada Februari 2022, yaitu 70,45 persen.

Sementara itu, dari total impor pada Februari 2022 terlihat impor terbesar berasal dari Singapura senilai 9,27 juta dolar AS, selanjutnya Malaysia 8,86 juta dolar AS.

Impor dari Singapore dan Malaysia didominasi bahan bakar mineral, yaitu Motor spirit of RON 90 & above but below RON 97 unblended.

Secara kumulatif, impor dari Singapura telah mendominasi impor Sumatera Barat Januari-Februari 2022 yaitu 50,38 persen dari total impor, disusul impor dari Malaysia (21,83 persen).