INFO INDUSTRI
2 November 2021
|
Penulis :
Tim FreightSight
Pengembangan produk halal dan busana muslim saat ini sedang coba dikuatkan oleh pihak kementerian perdagangan. Salah satu cara yang dipilih oleh mereka adalah dengan diselenggarakannya Halal Trade Forum. Pameran yang rencananya akan diselenggarakan pada tanggal 21 Oktober sampai 4 November ini, adalah sebuah pameran bertaraf internasional.
Ma’ruf Amin selaku wakil presiden juga mengajak semua pihak untuk bersama-sama bersinergi meningkatkan rantai nilai halal, dengan menggunakan 4 langka penting.
“Pertama, akselerasi sertifikasi halal. Kedua, menguasai ekosistem pendukung ekspor produk halal mulai dari bahan baku, produksi, standart, dan prosedur ekspor hingga pemasaran. Ketiga, membuka dan menangkap peluang ekspor produk halal di era pemulihan ekonomi saat ini. Keempat, kolaborasi dan integrasi usaha besar dengan koperasi dan usaha mikro kecil, dan menengah (UMKM),” jelas Wakil Presiden, pada acara pembukaan Halal Trade Forum.
Sebelum ini, Muhammad Lutfi selaku menteri perdagangan juga sempat menyampaikan bahwa Indonesia juga harus memupuk potensi besar yang ada pada industri halal, dan busana muslim dalam negeri. Karena, pemerintah ingin agar Indonesia bisa menjadi pusat dari industri halal di dunia, dan Jakarta juga bisa memiliki potensi untuk menjadi kiblat busana muslim dunia.
Di sisi lain hadir pula beberapa narasumber dalam acara tersebut, mereka adalah, Sapta Norwandar dari pihak Indonesia Halal Lifestyle Center (ILC), lalu Rizki Raksanugraha, Dikertur Suplai Chain PT Unilever, dan CEO PT Paragon Technologi and Inovation.
Nurhayati Subakti, desainer dan juga eksportir busana, Ali Charisma, dan perwakilan dari pusat kerja sama dan standarisasi halal, badan penyelenggara jaminan produk halal (BPJHP) kementerian agama Muhammad Zen.
Dalam acara pameran yang digelar tersebut, diketahui pula bahwa ternyata industri halal dan modest fasion muslim Indonesia memiliki potensi untuk terus dilakukan pengembangan.
“Industri halal di Indonesia memiliki kekuatan di sektor makanan dan modest fashion. Sektor modest fasion Indonesia kompetitif dengan kualitas produk dan desainer-desainer yang bagus. Untuk semakin meningkatkan daya saing, yang perlu diperkuat dan adalah pemasaran dan branding secara internasional,” jelas Sapta.
Bagikan artikel ini:
ARTIKEL TERKAIT
TERPOPULER
18 Maret 2024
1 Maret 2024
2 Februari 2024
17 Januari 2024
3 Januari 2024
19 Desember 2023
6 Desember 2023
5 Desember 2023
4 Desember 2023
Selalu update dengan berita terbaru!
LAPORAN INDUSTRI
18 Maret 2024
1 Maret 2024
2 Februari 2024
Copyright 2021 © Freightsight. Kebijakan privasi