Sentral berita, analisis dan data logistik di Indonesia

Kementrian Kelautan dan Perikanan, kini sudah resmi menentukan 6 daerah yang akan didapuk sebagai kampung budidaya perikanan. Kebijakan yang diambil ini adalah berdasarkan Keputusan Menteri KP Nomor 64 Tahun 2021, mengenai Kampung Perikanan Budidaya.

TB Haeru Rahayu, selaku Direktur Jenderal Perikanan Budidaya KKP, membeberkan beberapa wilayah tersebut adalah, Kabupaten Pasaman yang akan menjadi Kampung Perikanan Budidaya Ikan Mas. Sedangkan untuk Kampung Budidaya Ikan Patin ada di Kabupaten OKU Timur, serta Kampung Perikanan Budidaya Ikan Nila Salin ada di Kabupaten Pati.

Selain beberapa wilayah yang kami sebutkan di atas, ada pula beberapa wilayah yang ditunjuk oleh KKP sebagai Kampung Perikanan Budidaya, wilayah tersebut adalah Kabupaten Lombok Timur, Gresik, serta Kabupaten Kupang.

“Adapun Kabupaten Gresik ditetapkan sebagai Kampung Perikanan Budidaya Ikan Bandeng, Kabupaten Lombok Timur sebagai Kampung Perikanan Budidaya Lobster, serta Kabupaten Kupang sebagai Kampung Budidaya Ikan Kerapu,” beber Tebe dalam keterangannya, pada Kamis (28/10/2021).

Dari yang disampaikan oleh Tebe, diketahui bahwa Kampung Perikanan Budidaya adalah sebuah kawasan yang memiliki basis komoditas unggulan dan / atau lokal. Penggerak dari budidaya ini tentu saja masyarakat, serta disinergikan menggunakan berbagai potensi untuk bisa memicu terjadi pengembangan potensi usaha pembudayaan ikan.

“Selain itu, juga agar terwujud usaha pembudidayaan ikan yang berdaya saing dan berkelanjutan, serta menjaga kelestarian sumber daya ikan. Sehingga, akan mampu menjamin produksi yang berkelanjutan dan terjadwal,” lanjut Tebe.

Adanya Kampung Perikanan Budidaya ini tentunya merupakan hal yang dibutuhkan oleh masyarakat sekaligus pemerintah. Karena sebagaimana diketahui bahwa permintaan pasar global terhadap komoditi ekspor tahun ini memang mengalami kenaikan, namun disisi kain pasokan ikan justru sempat mengalami penurunan.

Sedangkan untuk masyarakat, Kampung Perikanan Budidaya akan memungkinkan mereka mengalami peningkatan produktivitas perikanan yang mereka miliki, dan mampu menjangkau pasar global. Hal ini akan menunjang peningkatan ekonomi daerah di masa depan, dan memberikan banyak dampak positif untuk mereka.