freightsight
Sabtu, 20 April 2024

INFO INDUSTRI

Kunjungi Pabrik Kopi Kapal Api, Ketua DPRD Ingin Dorong Perluasan Ekspor

6 April 2022

|

Penulis :

Tim FreightSight

Pabrik Kapal Api

Dokumentasi via bedanews.com

Ketua DPD RI AA mengunjungi pabrik PT Santos Jaya Abadi, produsen Kopi Kapal Api di kawasan Sidoarjo, Jawa Timur.

LaNyalla berharap PT Santos Jaya Abadi melakukan penetrasi pasar ekspor supaya Kopi Kapal Api terus berkontribusi bagi peningkatan devisa negara.

LaNyalla Mahmud Mattalitti selaku Ketua DPD RI AA mengunjungi pabrik PT Santos Jaya Abadi, produsen Kopi Kapal Api di kawasan Sidoarjo, Jawa Timur.

LaNyalla didampingi Baso Juherman selaku Staf Ahli Ketua DPD RI, PW Affandi selaku Dewan Penasehat Kadin Jatim, M. Rizal selaku Pengurus Kadin Jatim, Harris Purwoko dan Tubagus Denny.

Dari PT Santos Jaya Abadi hadir Soedomo Mergonoto selaku President Director PT Santos Jaya Abadi, Vincentius Mergonoto selaku Deputi Managing Director, Novilia Astan selaku General Manager Operasional, Salim Wijaya selaku Managing Director dan Rafael Widya selaku General Manager Human Capital .

LaNyalla berharap PT Santos Jaya Abadi melakukan penetrasi pasar ekspor supaya Kopi Kapal Api terus berkontribusi bagi peningkatan devisa negara.

Senator asal Jawa Timur itu mengapresiasi PT Santos Jaya Abdi bisa bertahan dari gempuran pandemi Covid-19 selama dua tahun belakangan. Beliau berharap Kopi Kapal Api mendapat tempat di hati pecinta kopi, sehingga menggerakkan perekonomian dasar masyarakat.

LaNyalla berupaya menyerap aspirasi terkait hambatan regulasi yang dihadapi dan ingin melihat dekat bagaimana hubungan industrial antara manajemen dengan buruh di PT Santos Jaya Abadi.

Soedomo Mergonoto selaku President Director PT Santos Jaya Abadi menjelaskan areal pabrik di Sidoarjo dibangun pada tahun 1978 seluas 14 hektare dan roses pembelian lahan dilakukan pada tahun 1975.

Soedomo menjelaskan Kopi Kapal Api telah menjadi market leader di Indonesia dan pada 2011 Soedomo juga melanjutkan bahwa semua ini dilakukan untuk perluasan areal pabrik dan juga untuk menambah teknologi dari Denmark.

Dijelaskannya juga bahwa pada tahun 2008 PT Santos Jaya Abadi membangun pabrik di Karawang, Jawa Barat seluas 26 hektare. Bukan hanya di Sidoarjo dan Karawang, karena Soedomo menjelaskan saat ini sedang membangun juga pabrik baru di Semarang, Jawa Tengah di atas areal lahan seluas 20 hektare.

Untuk saat ini Soedomo menambahkan bahwa produk-produk Kapal Api memang sudah menyebar merata di seluruh Indonesia baik itu di kota besar hingga ke pelosok-pelosok desa.

“Produk serta layanan memang terus diperluas dan kami juga memiliki banyak produk layanan di 52 negara di dunia,” ungkap Soedomo.

“Kami sangat merasa berterima kasih atas dukungan perluasan pasar ekspor karena saat ini kami sudah berhasil ekspor ke Iran, Irak, Malaysia, Vietnam, Kamboja, Myanmar, Hong Kong, Taiwan, Amerika, China, Rusia, Arab Saudi, Dubai dan beberapa negara lainnya. Untuk bisa memperkuat pasar Timur Tengah tentu kami juga sedang berpikir cara untuk membangun pabrik di Dubai,” jelas Soedomo.

Untuk relasi dengan karyawan, Soedomo juga mengaku bahwa memang tak ada kendala berarti. Jika memang ada riak di lapangan tentu akan diselesaikan dengan baik secara kekeluargaan antara manajemen dan perwakilan karyawan.

Pada masa pandemi Covid-19 saja diakui Soedomo bahwa pada periode Juli-Agustus ketika varian Delta meninggi terjadi penurunan penjualan, tetapi katanya untuk saat ini situasi sudah kembali normal dan penjualan pun kembali seperti semula.

Soedomo juga mengatakan bahwa di sini ada tiga ribu karyawan dan di Karawang juga tiga ribu karyawan dan tak ada limbah karena kulit kopi sudah ada yang menampung untuk pakan sapi.