freightsight
Sabtu, 20 April 2024

DOMESTIK

KSP Mendorong Percepatan Pembangunan Infrastruktur yang Menunjang IKN

23 Juni 2022

|

Penulis :

Tim FreightSight

IKN

IKN via voi.id

KSP mendorong percepatan pembangunan infrastruktur yang menunjang Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur dengan menggelar rapat koordinasi lintas kementerian/lembaga, di Jakarta, Rabu (22/6/2022).

Pemerintah pusat juga tentu segera mengusulkan supaya proses pembangunan Bendungan Lawe-Lawe yang tersendat sejak tahun 2018 segera dilanjutkan kembali oleh Ditjen Sumber Daya Air Kementerian PUPR.

Kantor Staf Presiden (KSP) mendorong percepatan untuk pembangunan infrastruktur yang menunjang Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur dengan menggelar rapat koordinasi lintas kementerian/lembaga, di Jakarta, Rabu (22/6/2022).

“Ini proses yang panjang dan butuh sinkronisasi dari banyak pihak. Tapi kami dari KSP siap mendorong semua proses itu. Oleh sebab itu rapat koordinasi diharapkan mampu menghasilkan bahan-bahan yang bisa dilaporkan ke para pengambil kebijakan,” ungkap Deputi I Kepala Staf Kepresidenan, Febry C Tetelepta, dalam siaran pers di Jakarta, Rabu (22/6/2022).

Rapat koordinasi yang saat itu diselenggarakan di Gedung Bina Graha Jakarta ini telah dihadiri oleh perwakilan Ditjen Bina Marga dan juga Ditjen Sumber Daya Air Kementerian PUPR, serta (Plt) Bupati Penajam Paser Utara, Ir H Hamdam.

Dalam rapat koordinasi tersebut, KSP rupanya juga mendorong pengalihan tiga ruas jalan kabupaten yaitu Jalan Riko-Maridan serta Jalan Lingkar Telemow yang ada di Kecamatan Sepaku, juga Jalan Gunung Mulia-Sebakung Jaya di Kecamatan Babulu, untuk nantinya dijadikan jalan nasional.

Pemerintah pusat juga tentu akan segera mengusulkan supaya proses pembangunan Bendungan Lawe-Lawe yang tersendat sejak tahun 2018 itu untuk segera dilanjutkan kembali oleh Ditjen Sumber Daya Air Kementerian PUPR.

Walaupun ketersediaan air baku dari instalasi Kementerian PUPR ini memang sudah mencukupi kebutuhan di wilayah IKN, tetapi menurut Febry justru keberadaan Bendungan Lawe-Lawe ini bisa juga dimanfaatkan untuk dijadikan sebagai kepentingan masyarakat yang lebih luas lagi. “Maka kenapa tidak disiapkan juga? Sehingga kebutuhan air bagi masyarakat sekitar IKN sudah bisa terjamin terpenuhi,” katanya.

KSP di sini juga akan akan mengadakan rapat koordinasi lanjutan untuk bisa melanjutkan pembangunan infrastruktur penunjang wilayah IKN ini dengan Kementerian/Lembaga terkait.